AESENNEWSJATENG- Penawangan - Dalam menyusun sebuah rencana ,Kades Kramat Kecamatan Penawangan Agus Ali S. SH mempunyai Agenda yang luar biasa.06-06-2022
Saat di temui oleh awak media Agus menjabarkan Agenda-agendanya mengutarakan,'Untuk Desa Keramat secara geografis ini mempunyai kawasan sektor Pertanian yang sangat bagus ,kurang lebihnya ada 500 Hektar lahan. Harapan ke depan sektor Pertanian ini merupakan unggulan daripada desa keramat untuk memajukan desa keramat kususnya di bidang Ekonomi.
Agus selaku Kepala Desa Keramat Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan Propinsi Jawa Tengah yang terkenal dengan jiwa Giversnya ini juga menambahkan,'Di Desa kami Peternakannya juga berjalan ,yang masing-masing peternak Desa di warga Keramat ini sudah terbagi perkelompok. Dan ada sedikit kabar buruk tentang peternak kerbau di Desa Keramat agak mulai punah ,namun tidak mempengaruhi peternak dalam hal segi pendapatan ,karena sapi dan kambing masih berjalan dan merangkak maju terkait masalah menternak,'tutur Agus.
Di lain sisi salah satu perangkat Desa yang malu-malu untuk di sebutkan namanya mengatakan,'Dalam periode kepemimpinan Pak Agus untuk saat ini kami mewakili semua perangkat Desa cukup puas dan merasa bangga . Mudah-mudahan di wilayah Jawa Tengah ini ada pemimpin yang seperti pemimpin kami di Dusun Keramat ini ,di samping orangnya bijaksana dalam menyikapi apapun ,juga bentuk kepeduliannya terhadap perangkat desa dan warga masyarakat Desa Keramat Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan yang kami cintai ini,'pungkas salah seorang perangkat Desa yang tidak mau di sebut namanya.
Kades Agus juga sedang terus menggali sebuah kendala-kendala yang ada pada Persoalan-persoalan Desa ,dalam hal ini beliau menuturkan kepada awak media ,bahwasanya kami sedang membutuhkan Infra struktur masalah saluran-saluran air yang menuju ke petak sawah.
Ada beberapa lokasi yang mengalami ketersendatan dalam penyaluran air. Mudah-mudahan kami bisa menghadapi kendala ini secepatnya. Harapan kami selaku Pemimpin Desa Keramat yaitu perlu adanya dukungan dari Pemerintah Pusat Dinas terkait untuk merealisasi daripada saluran irigasi itu yang menjadi saluran tersier di petak yang terlihat tidak berfungsi,'tutur Agus.
Untuk terkait masalah pupuk sebenarnya sudah baik dan cukup namun kendalanya para petani belum begitu jeli dan memahami aturan main di tanah Desa Keramat yang cenderung berkarakter tanah basah. Komposisi disini para petani harus tau mengingat saat berganti musimpun beda dalam mempergunakannya. MT 1 untuk saat setelah kemarau pupuk urea sudah mencukupi untuk tanaman ,dan untuk SPK dan SPnya juga terbilang siap. Untuk MT ke dua biasanya terlalu banyak Nnya atau urea terancam kena bakteri karena tanah lendut itu sifatnya menyerap air. Mungkin itu yang perlu kita perhatikan dari pihak terkait kususnya Dinas Pertanian mungkin bisa memberikan suatu sistem,'tambah Agus.07-06-2022.(Hadi Purwono)
0 Komentar