Demi Meraup Keuntungan Lebih Besar, Diduga CV. Alda Kontraktor Kurangi Volume Ketebalan Beton




Aesennews.com - Tangerang | Proyek betonisasi lanjutan peningkatan Jalan Kampung Babat, RT.01/ RW.03, Desa Babat, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang diduga kurangi volume beton, demi meraup keuntungan lebih banyak hingga melalaikan spesifikasi, standart maupun kualitas.

Diketahui proyek tersebut di kerjakan oleh CV. Alda Kontraktor yang menelan anggaran senilai Rp.495.000.000,00, sumber APBDP Kabupaten Tangerang melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA). Minggu 26/11/2923.

Maka dari itu, Awak Media mencari informasi terkait proyek tersebut dan terlihat pelaksana yang sedang memantau kerjaan para pekerja.

Dari hasil pengamatan Awak Media di lokasi, diduga ketebalan beton kurang dari 15 cm dan itu sudah menyalahi dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang ditentukan, seakan sengaja demi meraup keuntungan lebih banyak tanpa memikirkan kualitas dari hasil dari pekerjaannya.


Juara Simanjuntak, pelaksana proyek tersebut saat dikonfirmasi, berusaha mengelabui Awak Media terkait kubikasi dari armada yang membawa beton tersebut.

"Keseluruhan panjangnya empat ratus meter, lebar ada yang empat meter dan tiga setengah meter, sedangkan kalau beton yang diturunkan dari mobil AGR rata-rata per mobil sepuluh kubik. Kalau kaya Dewa beton itu tujuh koma lima kubik," ungkapnya Juara Simanjuntak.


Sedangkan pernyataan tersebut tidak sama dengan kenyataan yang ada di lapangan, surat jalan menunjukkan 7,5 kubik dan diduga pelaksana tersebut berbohong terhadap Awak Media.

Menurut yang berinisil Iq mekanik, plan Abadi Gunung Readymix (AGR) beton tersebut menjelaskan yang kemarin 120 meter kubik dan sekarang 85 meter kubik.

"Kemarin di gelar seratus dua puluh kubik dan sekarang delapan puluh lima kubik kurang lebih, dari Purchase Order (PO) nya mah, kadang melar, kadang cukup namanya juga PO bang," ucapnya Iq.

Saat berita ini diterbitkan dinas terkait belum dikonfirmasi.

Aesennews.com (Dedi/Tim)

0 Komentar